Jurnal Refleksi Dwimingguan Modul 1.3

By : Nalurita P. Putri, S.Pd

modul 1.3 ini merupakan lanjutan dari modul 1. 1 yang berisi tentang Filosofis Pendidikan Menurut KHD dan 1.2 yang berisi tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak. Setelah kita dibekali ilmu melalui pemahaman kita tentang “Filosofis Pendidikan Menurut Ki Hajar Dewantara” dimana pada modul tersebut kita di ajak untuk lebih memahami bagaimana seharusnya menjadi seorang pendidik, yang tidak hanya bertugas mentrasfer ilmu saja melainkan juga menuntun siswa serta memberikan penguatan kepada siswa selama proses pembelajaran. Setelah memahami bagaimana seorang pendidik seharusnya kita diajak untuk mengenali “Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak”. Pada modul 1.2 yang berisi tentang nilai dan peran guru penggerak kita diajak untuk mengenali nilai yang ada dalam diri kita serta apa peranan kita dalam komunitas praktisi di lingkungan sekitar kita. Pada modul ini, saya diajarkan untuk bagaimana merancang visi masa depan sebagai seorang guru penggerak. Saya juga mengenal inquiri apresiatif sebagai paradigma perubahan kolaboratif yang berfokus kepada hal-hal positif sebagai batu pijakan untuk membuat perubahan. Kemudian, juga ada BAGJA yang dilandaskan pada inquiri apresiatif tersebut. BAGJA merupakan singkatan dari Buat pertanyaan utama, Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana dan Atur eksekusi.

Semakin lama saya berada dalam pendidikan calon guru penggerak semakin saya merasa bahwa saya harus lebih giat dalam belajar dan menggali ilmu, dimana selama ini saya sudah merasa cukup dengan apa yang saya miliki. Saya merasa senang bisa bergabung dalam komunitas CGP ini, bertemu dengan orang-orang hebat. Saya juga banyak belajar dalam komunitas ini, saya belajar bagaimana mengenali kekurangan dan kelebihan dalam diri saya, menghargai pendapat orang lain, menerima kritik dari orang lain serta menyatukan pikiran antara satu orang dengan yang lainnya. Dan pada saat mempelajari modul ini Saya merasa bersemangat ketika mempelajari modul ini karena sebelumnya tidak pernah terpikir oleh saya bahwa ketika kita ingin melakukan perubahan ternyata ada metode atau langkah-langkahnya. Ternyata bila kita ingin berubah, sekedar niat saja tidak cukup. Kita perlu merancang sebuah strategi perubahan agar perubahan yang kita lakukan lebih terarah dan lebih mudah mencapai tujuan.

Pembelajaran yang saya dapatkan ketika mempelajari modul ini adalah setiap orang bisa melakukan perubahan asal kita punya niat dan mau berusaha, kita tidak harus menjadi pemimpin dulu untuk melakukan perubahan karena perubahan itu dimulai dari diri kita sendiri. Selain itu kita sebagai pendidik perlu menyusun visi sendiri karena walau bagaimana pun kita adalah orang yang ‘bersentuhan’ langsung dengan siswa. Kita adalah orang yang paling tahu apa yang dibutuhkan oleh siswa dan perubahan apa yang harus kita lakukan untuk memberikan efek positif pada siswa kedepannya. Dan naifnya  saya berpikir bahwa sebagai pendidik saya tidak perlu menyusun visi karena sekolah sudah mempunyai visi, yang secara tidak langsung itu adalah visi saya juga. Namun pemikiran itu ternyata salah karena setiap orang haruslah memiliki visi masing-masing karena nanti, visi dari masing-masing pendidik di suatu sekolah ditelaah dan disatukan sehingga dapat menjadi sebuah visi sekolah.

Manajemen perubahan yang akan saya lakukan adalah dengan meluhat sisi positif yang ada diri siswa dengan didukung oleh fasilitas yang ada di sekolah dan dimiliki hampir seluruh siswa. Disini saya merencanakan perubahan dari hal terkecil yaitu dengan “Meningkatkan rasa percaya diri dan kreatifitas siswa melalui pemanfaatan platform digital” dimana disini saya menjagak siswa untuk meningkatkan rasa percaya diri dan kreatifitas mereka untuk menyalurkan kemampuan mereka melalui platform digital yang tengah marak dikalangan pada muda mudi. Melalui Penerapan inkuiri apresiatif dalam konteks sehari-hari saya di masa akan datang adalah dengan meningkatkan kompetensi diri saya memberikan pembelajaran yang menarik, bermakna, dan menyenangkan bagi siswa. Saya ingin mengembangkan suatu strategi mengajar yang dapat memunculkan minat siswa, menginternalisasikan materi yang saya ajarkan dengan mudah, dan menghasilkan evaluasi yang memuaskan.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aksi Nyata

Nilai dan Peran Guru Penggerak